me LIRIK
this site the web

Laskar Cinta


Artist: Dewa
Wahai jiwa-jiwa yang tenang
Berhati-hatilah dirimu
Kepada hati-hati yang penuh
Dengan kebencian yang dalam

Karena sesungguhnya iblis
Ada dan bersemayam
Di hati yang penuh dengan benci
Di hati yang penuh dengan prasangka

Laskar cinta...
Sebarkanlah benih-benih cinta
Musnahkanlah virus-virus benci
Virus yang bisa rusakkan jiwa
Dan busukkan hati

Laskar cinta...
Ajarkanlah ilmu tentang cinta
Karena cinta adalah hakikat
Dan jalan yang terang bagi semua
Umat manusia

Jika kebencian meracunimu...
Kepada manusia lainnya
Maka sesungguhnya iblis
Sudah berkuasa atas dirimu

Maka jangan pernah berharap
AKU akan mengasihi
Menyayangi manusia-manusia
Yang penuh benci seperti kamu..

Wahai jiwa jiwa yang tenang jangan sekali kali kamu
Mencoba jadi tuhan dengan mengadili dan menghakimi

Bahwasanya kamu memang tak punya daya dan upaya
Serta kekuatan untuk menentukhan kebenaran yg sejati

Bukankah kita memang tercipta laki laki dan wanita
Dan menjadi suku-suku dan bangsa-bangsa yang pasti berbeda

Bukankah kita memang harus saling mengenal dan menghormati
Bukan untuk saling bercerai-berai dan berperang angkat senjata

Larut


Artist: Dewa
Album: Republik Cinta
Mungkin aku pernah juga merasakan cinta
Tapi tak pernah seindah ini
Mungkin aku juga pernah merasakan rindu
Tapi tak pernah sedalam ini

Mungkin kamu takkan pernah percaya
Bahwa sesungguhnya Aku telah terjatuh

Kuakui aku telah jatuh
Larut ke dalam, kamu, yang ku cintai

Lagu Cinta


Artist: Dewa
Aku jatuh cinta,'tuk kesekian kali
Baru kali ini ku rasakan cinta sesungguhnya,
Tak seperti dulu
Kali ini ada pengorbanan

Cinta bukan sekedar kata-kata indah
Cinta bukan sekedar buaian belaian peraduan

Samudra cinta dari pulung hati
Tak terukur dalamnya
Hingga saat perpisahan tiba
Mengundang air mata
Atau hanya secuil penyesalan

Cinta adalah ruang dan waktu
Datang dan menghilang
Semua karunia sang pencipta

Mungkinkah kau sedang menatap bulan
Bulan sabit yang sedang kupandangi
Mungkinkah kamu menangis
Diatas bintang khayalku

Maafkanlah cinta
Atas kabut jiwa
Yang menutupi pandangan kalbu

Kosong


Artist: Dewa
Kamu seperti hantu
Terus menghantuiku
Ke mana pun tubuhku pergi
Kau terus membayangi aku
Salahku biarkan kamu
Bermain dengan hatiku
Aku tak bisa memusnahkan
Kau dari pikiranku ini

Di dalam keramaian aku masih merasa sepi
Sendiri memikirkan kamu
Kau genggam hatiku
Dan kau tuliskan namamu
Kau tulis namamu

Tubuhku ada di sini
Tetapi tidak jiwaku
Kosong yang hanya kurasakan
Kau telah tinggal di hatiku

Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi


Artist: Dewa
Kita tidak sedang bercinta lagi
Malam semakin larut kuberdua dia melepas rindu
Kita semakin hanyut dalam suasana remang malam

Saling bercerita tentang kisah asmara ooh
Tanpa kita tahu Kita bukan pasangan cinta

Kita tidak sedang bercinta lagi
Takkan ada cumbu dan rayu lagi
Lebih baik kita hentikan saja
Karena kita sudah terlalu jauh

Suasana saat itu tak terbayang betapa manisnya
Kita semakin larut hanyut dalam kerinduan kita

Saling bercerita tentang kisah asmara ooh
Tanpa kita tahu kita bukan pasangan cinta yang kasmaran

Kita tidak sedang bercinta lagi
Lupakan semua kenang nostalgia
Kini kita hanya berteman saja
Tak ada ikatan tali cinta

Kuakui kamu memang cantik
Mempesona dan telah membiusku
Jangan salah sangka aku hanya ingin bertemu
Bukan untuk melepas nafsu

Saling bercerita tentang kisah asmara ooh
Tanpa kita tahu kita bukan pasangan cinta yang kasmaran

Kita tidak sedang bercinta lagi
Takkan ada cumbu dan rayu lagi
Lebih baik kita hentikan saja
Karena kita sudah terlalu jauh

Kita tidak sedang bercinta lagi
Lupakan semua kenang nostalgia
Kini kita hanya berteman saja
Tak ada ikatan tali cinta

Kirana


Artist: Dewa
Kucoba memahami tempatku berlabuh
Terdampar di keruhnya satu sisi dunia
Hadir dimuka bumi tak tersaji indah
Kuingin rasakan cinta

Lusuh lalu tercipta mendekap diriku
Hanya usung sahaja kudamba kirana
Ratapan mulai usang nur yang kumohon
Kuingin rasakan cinta
Manis seperti mereka

Ayah bunda tercinta satu yang tersisa
Mengapa kau tiupkan nafasku ke dunia
Hidup tak kusesali mungkin kutangisi
Kuingin rasakan cinta

Peluhku pun mengering menanti jawabmu
Tak akan pernah usai cintaku padamu
Hanya kata yang lugas yang kini tercipta
Kuingin rasakan cinta

Semakin jauh kumelangkah
Semakin perih jejak langkahku
Hariku pun semakin sombong
Meski hidup terus berjalan terus berjalan

Kirana jamah aku, jamahlah rinduku
Hanya wangi terurai yang dapat kucumbu

Ayah bunda tercinta satu yang tersisa
Mengapa kau tiupkan nafasku ke dunia
Hidup tak kusesali mungkin kutangisi
Kuingin rasakan cinta

Manis seperti mereka
Tulus seperti adanya
Suci seperti dirimu
Ingin rasakan cintamu

Kirana jamah aku, jamahlah rinduku
Tak akan pernah usai cintaku padamu
Hanya kata yang lugas yang kini tersisa
Kuingin rasakan cinta

Kasidah Cinta


Artist: Dewa
Ku jatuh cinta kepadamu
Saat pertama bertemu
Salahkah ... aku terlalu mencintai...

Dirimu ... yang tak mungkin
Mencintai aku ...

Oh... Tuhan tolong ...

Reff : Aku langsung jatuh cinta
Kepadamu ...
Cinta pada pandangan pertama ...

Cinta yang bisa merubah jalan
Hidupku jadi lebih ... berarti

Oh ... mungkin, hanya ... keajaiban Tuhan
Yang bisa... jadikan...Hambanya yang cantik
Menjadi... milikku ...

Aku bukanlah ... laki-laki ...
Yang mudah jatuh hatinya

Kangen


Artist: Dewa
Kut'rima suratmu t'lah kubaca dan aku mengerti
Betapa merindunya dirimu akan hadirnya diriku
Di dalam hari-harimu bersama lagi

Kau bertanya padaku kapan aku akan kembali lagi
Katamu kau tak kuasa melawan gejolak di dalam dada
Yang membara menahan rasa pertemuan kita nanti
Saat kau ada di sisiku

Semua kata rindumu semakin membuatku tak berdaya
Menahan rasa ingin jumpa
Percayalah padaku aku pun rindu kamu
'Ku akan pulang melepas semua kerinduan yang terpendam

Kautuliskan padaku kata cinta yang manis dalam suratmu
Kaukatakan padaku saat ini 'ku ingin ada di pelukmu
Dan belai lembut kasihmu tak 'kan kulupa s'lamanya
Saat bersama dirimu

Jangan katakan cinta
Menambah beban rasa
Sudah simpan saja sedihmu itu
'Ku akan datang, oh..

Kamulah Satu Satunya


Artist: Dewa
Laras hati berkelana iris janji
Mengukir bisikan bisikan memacu hasrat
Desir - desir mimpi isyaratkan legit dunia

Kamulah satu satunya
Yang ternyata mengerti aku
Maafkan aku selama ini
Yang sedikit melupakanmu

Segala santun yang kau endap dijiwaku
Tak terisap dulu kini kecapkan sesalku
Anyaman cintamu terkoyak buram mataku

Kamulah satu satunya
Yang ternyata mengerti aku
Maafkan aku selama ini
Yang sedikit melupakanmu

Laras hati alirkan diri kembali
Membujur tubuhku sejuk pangkuan dirimu
Tak ingin terbungkus terbungkus penyesalan

Puing - puing janjiku
Kupugar kembali untukmu
Sgala denyut nadi memanggil
Kamulah satu satunya
Kamulah satu satunya
Kamulah satu satunya
Maafkanlah aku selama ini

Kamulah satu satunya
Yang ternyata mengerti aku
Maafkan aku selama ini
Yang sedikit melupakanmu

Indonesia Saja


Artist: Dewa
Aku bukan orang jawa
Aku juga bukan sunda
Aku bukan orang aceh
Aku juga bukan ambon

Aku bukan cina
Aku juga bukan arab
Aku bukan kiri
Aku juga bukan kanan
Aku bukan hijau
Aku juga bukan merah

Aku hanya merasa
Aku orang indonesia saja

Top Artists

Imagi Cinta


Artist: Dewa
Album: Format Masa Depan
Melangkah lagi Menelusuri cinta
Yang kian tak tertanda
Berjalan lagi Meraih asmaraku
Menggapai gairahku... oh...

Kadang kutemui Obsesi, Batini
Ambisi, Materi, Naluri, Insani
Yang terukir dalam cerita...
Imagi cinta

Haruskah kubertahan
(Haruskah kubertahan)
Dalam kisah asmara
(Dalam kisah yang ada dalam asmara)
Haruskah kucari dan kucari lagi

Mencari - cari Disepi hati ini
Cinta suci terpendam oh...
Jatuh tersungkur Dipelukan sang dewi
Tak berdaya lagi

Hidup Ini Indah


Artist: Dewa
Matahari.. menyinari seisi bumi
Seperti engkau
Menyinari roh didalam jasadku ini
selamanya seperti hujan
Kau basahi jiwa yang kering

Hidup ini indah .bila ku selalu
Ada disisimu setiap waktu
Hingga aku hembuskan nafas
Yang terakhir dan kita pun bertemu

Kau bagai udara yang kuhirup
Disetiap masa.. Engkaulah darah
Yang mengalir dalam nadiku

Maafkanlah slalu salahku
Karna kau memang pemaaf
Dan aku hanya manusia

Hanya kau dan aku..dalam awal dan akhir

Top Artists

Hanya Mimpi


Artist: Dewa
Album: Dewa 19
Manja tatap matamu
Membuat diriku makin tergila
Seakan kau cinta
Setulus hatimu Hanya untukku

Namun semua, Hanya dusta
Kau tinggalkan aku
Sendiri....

Pergilah kau kasih
Tinggalkan diriku
Kau hancurkan diriku Dengan dustamu
Kusadari kini Angan bersamamu
Hanya mimpi...

Kadang ku tak mengerti
Mengapa semuanya terjadi padaku
Telah kuserahkan Semua cinta kasihku
Pada dirimu...

Ku tak menyangka, Ini semua
Tak membuat dirimu
Peduli....

Hadapi Dengan Senyuman


Artist: Dewa
Hadapi dengan senyuman
Semua yang terjadi
Biar terjadi .
Hadapi dengan tenang jiwa
Semua... Kan baik baik saja

Bila ketetapan tuhan
Sudah ditetapkan
Tetaplah sudah .
Tak ada yang bisa merubah
Dan takkan bisa berubah

Relakanlah saja ini
Bahwa semua yang terbaik
Terbaik untuk kita semua
Menyerahlah untuk menang

Format Masa Depan


Artist: Dewa
Album: Format Masa Depan
Permisi kenangan masa lalu
Beri kami jalan kami
Kami hadir bawa inovasi
Jangan rintangi kami lagi

Hembusan transformasi budaya
Dan deras ombak globalisasi
Menghantam nurani paling dalam
Mendobrak satu birokrasi
(Kebodohan... Kemiskinan...)

Kami kekuatan... Kekuatan masa mendatang
Format masa depan, Filter globalisasi
Alih teknologi...
Kami orang muda... Yang kaya akan obsesi
Mobilitas tinggi, Haus reformasi, Hakiki

Bangunlah jiwanya
Bangunlah raganya
Kami semua terpasung
Terpasung tikus birokrasi

Emotional Love Song


Artist: Dewa
Album: Republik Cinta
Jangan sakiti ku lagi
Mungkin aku bisa pergi
Pergi untuk selamanya
Dan mungkin tak kan kembali

Belum cukup sembuh hati ku ini
Dari luka yang kau tikam ke jantungku
Sudah kamu lukai nya lagi
Sudah kamu hancurkan percaya ku kepadamu

Aku mungkin takkan pernah tau
Apa salahku kepada dirimu
Mungkin juga kamu masih ragu
Dan tak pernah menganggap ini adalah serius

Jangan sakiti ku lagi
Mungkin aku bisa pergi
Pergi untuk selamanya
Dan mungkin tak kan kembali

Setelah aku menjadi milik mu
Masihkah kamu akan sakiti aku lagi
Belum cukupkah kamu menyiksa aku
Belum cukupkah kamu membuat aku jadi gila

Elang


Artist: Dewa
Aku ingin terbang tinggi
Seperti elang
Melewati siang malam
Menghembus awan

Ini tangan ku untuk kau genggam
Ini tubuh ku untuk kau peluk
Ini bibir ku untuk kau cium
Tapi tak bisa kau miliki
Aku

Tak usah kau terus tangisi
Kepergian ku...
Air mata tak kan memanggilku
Untuk kembali

Aku adalah mimpi - mimpi
Sedang melintasi
Sang perawan yang bermain
Dengan perasaan...

Aku adalah mimpi-mimpi...
Tiada arti...
Aku ingin terbang tinggi...
Seperti elang...

Dua Sejoli


Artist: Dewa
Usap air matamu
Yang menetes di pipimu
Ku pastikan semuanya
Akan baik-baik saja

Bila kau terus pandangi
Langit tinggi di angkasa
Tak kan ada habisnya
S'gala hasrat di dunia

Hawa tercipta di dunia
Untuk menemani sang Adam
Begitu juga dirimu
Tercipta tuk temani aku

Renungkan sejenak
Arti hadirku di sini
Jangan pernah ingkari
Dirimu adalah Wanita

Harusnya dirimu menjadi
Perhiasan sangkar maduku
Walaupun kadang diriku
Bertekuk lutut di hadapanmu

Bukalah pintu jiwamu
Dengar bisikan sanubari
Semua adalah isyarat
Isyarat dari Sang Pencipta

Dewa & Si Mata Uang


Artist: Dewa
Album: Dewa 19
Ku berjalan melintas dipinggir angan
Ku temui tlapak kaki uang
Yang terlukis acak sepanjang ingatan
Cumbumu itu melepas tanda tanya

Yang merasuk dalam makna
Sebuah dosa yang terlupa
Tersekap dalam jerat

Dewa tlah mengutukmu
Karena mata uangmu
Dewa tlah melaknatmu
Dalam lingkaran hina
Dan kerangka murka

Sekilas terbayang rajutan kenangan
Gelak tawa menghias pesona
Luapan obsesi terpadu ilusi
Seiring nada menghempas badai sukma

Yang terlanjur jatuh tersungkur
Mencoba untuk bertahan
Disela - sela dosa

Deasy


Artist: Dewa
Album: Format Masa Depan
Dirimu merajai anganku
Kemana kupergi terlintas bayanganmu
Sesaat kucoba untuk tenang
Semakin terasa aku tergila-gila

'Kan kukejar dan kukejar
Kemanapun rasa itu pergi
Takkan pernah kulepas

Deasy padamu kasih Kuserahkan cintaku
Deasy untukmu sayang Kuberikan hidupku
Deasy akupun slalu Ada disini untukmu

Kucumbu indah wangi tubuhmu
Didalam lembutnya sentuhan jemarimu
Nafasmu menyengat urat nadiku
Yang tersesat diharumnya rambutmu

Eratkan peluk sayang ditubuhku
Rasakan manisnya setia ini Jalani hidup kita
Lintasi badai didepan Bersama diriku

Bahagia 'kan datang menjelang
Sirami kita berdua
Nikmati cintaku slalu membara
Peluk aku, cium aku, cumbu aku,
Dipuncak gairahku.....

Cukup Siti Nurbaya


Artist: Dewa
Oh.. masih ada Belenggu ruang cinta
Meresap kini di dinding zaman
Mencoba - coba kikis naluri
Agitasi murahan yang ada lagi
Mohon acuhkan Palingkan muka

Oh.. memang dunia
Buramkan satu logika
Seolah - olah hidup kita ini
Hanya ternilai sebatas rupiah

Dengarkan manusia yang terasah falsafah
Sesaat katanya itu bukan dogma

Katakan!! pada Mama
Cinta bukan hanya harta dan tahta
Pastikan!! pada semua
Hanya cinta yang sejukkan dunia
(Bukan itu Mama... Bukan itu Papa... 2x)

Oh.. cukup Siti Nurbaya
Yang mengalami Pahitnya dunia
Hidupku kamu dan mereka semua
Takkan ada yang bisa memaksakan jalan
Hidup yang 'kan tertempuh

Cintailah Cinta


Artist: Dewa
Tuhan anugerahi sebuah cinta
Kepada manusia untuk
Dapat saling menyayangi
Bila kebencian meracunimu
Takkan ada jalan keluar
Damai hanya jadi impian

Kita takkan bisa berlari
Dari kenyataan bahwa kita manusia
Tempatnya salah dan lupa
Jika masih ada cinta di hatimu
Maka maafkanlah segala kesalahan
Cintailah cinta

Bila kamu bisa 'tuk memaafkan
Atas kesalahan manusia
Yang mungkin tak bisa dimaafkan
Tentu Tuhan pun akan memaafkan
Atas dosa yang pernah tercipta
Yang mungkin tak bisa diampuni

Cinta Gila


Artist: Dewa
Hati hati dengan hatiku
Karna hatiku mudah layu
Jangan kamu bermain-main
Karna kutak’ main-main

Sungguh aku bersungguh-sungguh
Cintaku ini cinta mati
Mati-matian aku
Pertahankan cintaku

Aku takkan rela...bila kau tinggalkan
Aku kan berbuat...apa saja
Untuk mendapatkan kamu lagi

Rupa rupa alasan kamu
Untuk tetap tinggalkan aku
Rupanya kamu memang
Sudah tak cinta aku

Cintamu yang berbisa
Bisa racuni aku
Bisa-bisanya kamu mau tinggalkan aku

Cinta Adalah Misteri

Album: Bintang Lima
Bila Cinta
Memanggilmu
Kau ikut kemana

ia pergi
walau jalan
terjal berliku
Walau perih
slalu menunggu

Cintamu butakan
matamu dan hatimu
hsrusnya cintamu
buka pintu kalbumu

Cinta adalah misteri
kita hanya manusia
tak berdaya melawan
takdir sang Raja Manusia
(tlah terlukis di Langit)

Jika sayapnya merangkulmu
dan pisau tajam siap melukai

Cemburu

Ingin kubunuh pacarmu
Saat dia cium bibir merahmu
Didepan kedua mataku
Hatiku terbakar jadinya cantik
Aku cemburu

Ingin kubunuh pacarmu
Saat dia peluk tubuh indahmu
Didepan teman-temanku
Makan hati jadinya cantik
Aku cemburu

Meskipun aku pacar rahasiamu
Meskipun aku selalu yang kedua
Tapi aku manusia mudah sakit hatinya

Mungkin memang nasibku
Yang slalu menunggu
Untuk jadi yang pertama

Mungkinku katakan padanya saja
Bahwa aku juga milikmu
Bahwa aku juga.....
Bahwa aku juga kekasih hatimu

Ingin kubunuh pacarmu
Saat dia peluk tubuh indahmu
Didepan teman-temanku
Makan hati jadinya cantik
Aku cemburu .....

Bukan Rahasia

Bukan rahasia bila segenggam kekuasaan
Lebih berharga dari sekeranjang kebenaran
Bukan rahasia bila penguasapun bisa
merubah sejarah dan memutarbalikkan fakta

Bukan rahasia bila aku adalah seorang pemimpi
Dan aku bukanlah satu-satunya di dunia ini

Bukan rahasia bila kehidupan di dunia
Hanyalah permainan dan sendau gurau belaka

Bukan rahasia
Bila aku Menginginkanmu ...
Setengah mati

Bukan rahasia
Bila aku menunggu kamu ...
Sampai kau mau ...

Bukan rahasia

Bukan rahasia bila imajinasi
Lebih berarti dari sekedar ilmu pasti

Atas Nama Cinta

Katamu kau cinta aku
Demi tuhan kau bersumpah
Katamu kau akan setia
Demi Tuhan kau berjanji

Begitu mudah mulutmu berkata
Atas namakan tuhan
Demi kepentinganmu

Atas nama cinta saja
Jangan bawa ... Nama Tuhan

Apapun cara kau tempuh
Untuk dapatkan yang kau mau
Meski kau harus jual murah
Ayat ayat suci Tuhan

Angin

Angin tolonglah aku sedang jatuh cinta
Tapi aku tak punya nyali 'tuk katakan
Angin masuk kan aku kedalam mimpinya
Jadikan aku raja dan dia ratunya
Buat dia selalu memikirkan diriku

Angin katakan padanya
Bahwa aku cinta dia
Angin sampaikan padanya
Bahwa aku butuh dia

Angin tancapkanlah busur panah cintaku
Tancapkanlah cepat, tepat di jantung hatinya
Sebelum hatinya jadi beku dan membeku

Arjuna

Sudah kudaki gunung tertinggi
Hanya untuk mencari dimana dirimu
Sudah kujelajahi isi bumi
Hanya untuk dapat hidup bersamamu

Sudah kuarungi laut samudera
Hanya untuk mencari tempat berlabuhmu
Tapi semakin jauh ku mencari
Cinta semakin aku tak mengerti

Akulah Arjuna
Yang mencari cinta
Wahai wanita
Cintailah aku

Mungkin kutemui cinta sejati
Saat aku hembuskan nafas terakhirku
Mungkin cinta sejati memang tak ada
Dalam cerita kehidupan ini

Aspirasi Putih

Album: Pandawa Lima

Tak tertahan Berdiam diri... sakit
Sementara jiwa meronta
Meratapi penat di kepala
Mulut terbungkam, Tangan terbelenggu,
Pikiran terisolasi, Ingin muntahkan
Dan memuntahkan... Kemukakan...

Beri kami satu ruang
'Tuk katakan yang benar
Kuburkan yang salah
Biarkan kami tumpahkan
Aspirasi putih kami

S'makin banyak orang pilihan
Yang nyata - nyata s'makin rakus
Bangun istana 'tuk dinastinya
Atas nama rakyat jelata

Tak tertahan Berdiam diri...
Meratapi

Disini harusnya ada ruang dimana
Tak ada pedang memotong lidah
Bebas bicara tentang makna
Keadilan, Pembagian kekuasaan,
Kemunduran, Partai - partai,
Monopoli, Kartel trus dan sebagainya...

Aku Tetaplah Aku

Angin angin pun berhembus
Hujan hujan pun berderai
Petir petir pun menyambar

Burung burung pun berkicau
Ayam ayam pun berkokok
Anjing anjing pun menggonggong

Aku tetaplah aku begini
Kamu tetaplah kamu begitu
Aku tetaplah aku begini
Kamu tetaplah kamu begitu

Aku tetap aku aku tetap aku
Aku tetap aku .aku tetaplah aku

Aku Milikmu

Terdengar lirih bisikanmu

Diantara bayang - bayangmu
Terucap kata cinta
Yang dulu tersimpan
Dan tak mau pergi...

Sekejap cinta terlahir
Namun jadi sebuah cerita
Yang tak mungkin terlupa
Kuukir dihati
Dan tak mau pergi

Mungkinkah kumiliki
Cinta seperti ini lagi
Jangan biarkan aku
Kehilangan dirimu

Coba dengarkanlah sumpahku (Janji suci)
Dari hati... Aku cinta kamu
Jangan dengar kata mereka
Yang tak ingin kita satu
Yakinkan aku milikmu...
Aku milikmu...

Jalinan cinta tulus suci
Terpadu terikat erat
Jangan terpisah lagi
Waktu 'kan menguji
Cinta kita berdua

Aku Disini Untukmu

Melayang kau cari cari arti
Yang pasti takkan kau temui
Tak perlu kau nilai - nilai semua
Biarlah semua adanya

Kau coba meraba raba hati
Warna gejolak disini
Alirkan semua rahasia
Taburkan dalam suasana

Tak usah kau cari makna hadirnya diriku
Aku disini untukmu
Mungkin memberi arti cinta Pada diriku
Aku disini untukmu

Tak usah kau tanya tanya lagi
Coba kau hayati peranmu
Lupakan sekilas esok hari
Semua telah terjadi

Aku dan dirimu Tenggelam dalam asa
Dan tak ingin lari Tanggalkan rasa ini
Cobalah entaskan Pastikan lepas atau terus
Semoga perih terbang tinggi diawan

Tak usah kau cari makna hadirnya diriku
Aku disini untukmu
Mungkin memberi arti cinta Pada diriku
Aku disini untukmu

Lepaskan sejenak berat beban dipundakmu
Aku disini untukmu
Pastikan kau jawab semua ragu dicintamu
Aku disini untukmu

Tak usah kau cari makna hadirnya diriku
Aku disini untukmu
Mungkin memberi arti cinta Pada diriku
Aku disini untukmu

Kau coba meraba raba hati
Warna gejolak disini
Alirkan semua rahasia
Taburkan dalam suasana

HISTORY OF DEWA

DEWA pertama kali dibentuk pada tahun 1986 oleh empat siswa SMP 6 Surabaya, dengan akronim nama mereka Dhani Ahmad Prasetyo (Keyboard, Vokal), Erwin Prasetya (Bass), Wawan Juniarso (Drum), dan Andra Ramadhan (Gitar); dengan markas di rumah Wawan yang di dalam kompleks Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Warna musik Dewa awalnya lebih pop, namun kemudian Erwin yang penggemar jazz, memperkenalkan musik jazz pada grupnya. DEWA pun berubah haluan ke jazz, sehingga Wawan yang penggemar berat musik rock memutuskan keluar pada tahun 1988 dan bergabung dengan Outsider yang antara lain beranggotakan Ari Lasso.
Yang membedakan Dewa dengan grup Surabaya lainnya ketika itu adalah warna musik yang mereka mainkan. Kalau grup lain gemar membawakan aliran heavy metal milik Judas Priest atau Iron Maiden, Dewa muncul dengan lagu - lagu milik Toto yang lebih ngepop. Hanya semuanya berubah ketika Erwin yang doyan jazz mulai memperkenalkan musik fudion dari Casiopea. Andra dan Dhani yang semula manteng di jalur rock, akhirnya ikutan juga. Format musik Dewa pun perlahan - lahan bergeser, bahkan mereka bukan
cuma memainkan lagu - lagu Casiopea, tapi juga karya dari musisi jazz beken lainnya seperti Chick Corea atau Uzeb. Dhani, Erwin, dan Andra lantas berangan - angan ingin seperti Krakatau atau Karimata, dua kelompok jazz yang lagi kondang saat itu. Ini membuat Wawan murung, penggemar berat musik rock ini merasa warna Dewa sudah keluar jalur. Akhirnya Wawan memutuskan keluar pada tahun 1988 dan bergabung dengan Outsider yang antara lain beranggotakan Ari Lasso. Setahun kemudian menyeberang ke Pythagoras. Posisi Wawan di Dewa lantas digantikan kakak kelasnya, Salman. Nama Dewa pun berubah menjadi Down Beat, diambil dari nama sebuah majalah jazz terbitan Amerika.

Untuk kawasan Jawa Timur dan sekitarnya, nama Down Beat cukup dikenal terutama setelah berhasil merajai panggung festival. Sebut saja Festival Jazz Remaja se-Jawa Timur, juara I Festival band SLTA '90 atau juara II Jarum Super Fiesta Musik. Sementara itu Pythagoras pun berhasil jadi finalis Festival Rock Indonesia yang digelar promotor Log Zhelebor. Tapi bagi keempat cowok yang secara psikologis masih dalam pencarian jati diri itu, jazz ternyata juga hanya sebuah persinggahan. Begitu nama Slank
berkibar impian mereka pun berubah. Wawan Juniarso segera dipanggil kembali untuk menghidupkan Dewa dan Ari Lasso ikut bergabung. Nama Dewa kembali tegak, bedanya kali ini pakai embel - embel 19 semata karena rata - rata usia pemainnya 19 tahun. Seperti halnya Slank, Dewa 19 pun mencampuradukkan beragam musik jadi satu : pop, rock, bahkan jazz, sehingga melahirkan alternatif baru bagi khasanah musik Indonesia saat itu. Teman sekelas Wawan, Harun rupanya tertarik oleh konsep tersebut dan segera mengucurkan dana Rp. 10 juta untuk memodali teman - temannya rekaman. Tapi karena di Surabaya tidak ada studio yang memenuhi syarat, mereka terpaksa ke Jakarta padahal jumlah dana tadi jelas pas - pasan. Walhasil mereka harus ngirit habis - habisan, segala hal dikerjakan sendiri termasuk mengangkat barang dan sebagainya. Tapi disini musikalitas mereka teruji.

Album perdana, 19 rampung cuma 25 shift saja. Termasuk luar biasa buat ukuran musisi daerah yang baru saja menginjak rimba ibukota. Dengan master di tangan, Dhani gentayangan dari satu perusahaan rekaman satu ke perusahaan rekaman lain pakai bus kota, sementara Erwin, Wawan, Andra dan Ari menunggu hasilnya di Surabaya. Sempat ditolak sana - sini, master itu akhirnya dilirik oleh Jan Djuhana dari Team Records, yang pernah sukses melejitkan Kla Project.Di luar dugaan, angka penjualan album 19 meledak di
pasaran, setelah melewati angka 300.000 kopi, pihak BASF mengganjar mereka dengan dua penghargaan sekaligus. Masing - masing untuk kategori Pendatang Baru Terbaik dan Album Terlaris 1993. Dalam pembuatan album Format Masa Depan diwarnai oleh hengkangnya Wawan Juniarso karena tidak adanya kecocokan diantaranya.

Setelah itu dalam pembuatan album berikutnya Dewa menggunakan additional music untuk drummernya yang antara lain : Ronald dan Rere. Setelah album Terbaik - Terbaik selesai, masuklah Wong Aksan menempati posisi drummer. Namun setelah menyelesaikan pembuatan album Pandawa Lima, pada tanggal 04 Juni 1998 Wong Aksan dikeluarkan dari Dewa 19, sebab pukulan dram Aksan dinilai mengarah ke musik jazz dan sebagai gantinya masuklah Bimo Sulaksono (mantan anggota Netral)
karena dirasakan bahwa Dewa 19 akan konsentrasi dijalur musik rock, dan membutuhkan seorang drummer dengan tipikal permainan musik rock. Bimo pun akhirnya hengkang dari grup ini dan bergabung dengan Bebi untuk membentuk grup Romeo.

Ditengah masalah pergantian personil ditubuh Dewa, masih ada masalah lain yang lebih berat yaitu dua orang personil Dewa Ari & Erwin mengalami ketergantungan Narkoba. Hal ini menyebabkan Dewa vakum dalam dunia musik Indonesia. Ari Lasso yang sangat sulit dihubungi sempat menyebabkan Album bintang 5 tertunda. Erwin memutuskan untuk masuk rehabilitasi dan pesantren untuk menghilangkan kebiasaan buruknya itu. Akhirnya setelah melewati waktu yang cukup lama Erwin berhasil sembuh
total dan mulai mempersiapkan diri untuk menyelesaikan Album ke 5, meskipun Erwin hanya sebagai Additional player. Tapi masalah tidak berakhir sampai disitu, karena Ari Lasso semakin sulit dihubungi, akhirnya Dewa memutuskan untuk mencari pengganti Vokalis yang ikut membesarkan nama Dewa itu. Akhirnya Dhani bertemu dengan Elfonda”Once”Mekel dan mengajak untuk bergabung. Karena posisi drummer masih kosong, Dewa juga memutuskan untuk mencari pengganti Bimo. Kebetulan Once mempunyai teman seorang Drummer yaitu Tyo Nugros yang akhirnya resmi menjadi Drummer Dewa.

Setelah cukup lama menyiapkan materi untuk album ke lima yang bertajuk “Bintang Lima” pada tahun 2000 album ini berhasil di release. Ternyata dengan pergantian 2 orang personil di tubuh Dewa tersebut membawa angin segar, dengan meledaknya Album Dewa yang kelima tersebut. Erwin kembali resmi menjadi bassit Dewa. Dan diharapkan ini adalah formasi terakhir Dewa. Berhasilnya Album kelima memacu Dewa untuk segera membuat Album selanjutnya, yaitu Album enam yang diberi judul “Cintailah
Cinta”. Album ini dipersiapkan secara matang dan terkonsep, sehingga dalam kurun waktu yang cukup singkat akhirnya album ini bisa di release awal tahun 2002. Ditengah-tengah release album keenam ini banyak masalah yang muncul. Diawali dengan kasus judul lagu “Arjuna Mencari Cinta” yang dipermasalahkan dan akhirnya Dewa memutuskan untuk mengganti judul tersebut menjadi “Arjuna”. Belum selesai masalah judul lagu Dewa kembali harus kehilangan seorang personilnya. Erwin mundur dari Dewa kabarnya dipicu beberapa hal yang konon tidak bisa ditolerir lagi , yang berhubungan dengan masalah Manajemen. Dewa memutuskan untuk mencari pengganti Erwin dan muncul satu nama yaitu Yuke bassist band The Groove. Yuke diajak bergabung sebagai additional player. Dengan diterpa berbagai masalah yang silih berganti tersebut tidak menyurutkan semangat Dewa untuk tetap eksis. Bahkan semakin membesarkan namanya sebagai Band yang paling berkibar di blantika musik Indonesia.

 

W3C Validations

Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus. Morbi dapibus dolor sit amet metus suscipit iaculis. Quisque at nulla eu elit adipiscing tempor.

Usage Policies